Place to Visit.
I have one dream.
Tempat yang udah ku survey selama lebih kurang 10 Tahun
hidupku, tempat dimana aku pengen tinggal disana dan menetap disana.. berawal
dari bapak yang ingin kesana, aku juga berfikir betapa tempat itu sangat baik untuk
menetap.
Tempat itu punya cuaca yang paling kusuka, bahkan debu halus
disana mungkin udah buat aku senang. Deburan ombaknya juga, tempat makannya
juga. Dan orang orangnya juga. Gamelannya apalagi. Tempat yang direkomendasikan
orang orang yang suka vibes chill.
Memang banyak tempat mungkin yang punya ombak yang indah,
atau pasir yang lebih putih darinya, tapi kata temanku yang tinggal disana. Orang
orang itu akan tersenyum kepadamu, bahkan saat kau tak mengenalnya. Dan temanku
bilang itu jadi stress healing gratis terbaiknya.
Yaa tempat itu sangat ramah, dipenuhi dengan orang orang
yang ingin menikmati alam dan budaya, tempat kamu bisa bertemu dengan keragaman.
Karena setelah menganalisis, jika dipikir pikir orang orang dinegara ini
termasuk sangat kasar, jika dibanding diluar, bagaimana tata krama sederhana,
membukakan pintu untuk orang dibelakang kita masih banyak yang tidak mengerti, dan
bagaimana disini mereka lebih suka menuntut.
Jujur menurut saya dunia ini tidak akan pernah berjalan
sesuai keinginan saya, jadi saya berfikir bagaimana kalau kita bisa membuatnya
lebih mudah dengan mengubah diri kita sendiri, temukan kekuranganmu dan
mengerti itu, juga coba saja perbaiki mulai dari dirimu sendiri, atau kadang
mengerti dia, dan jelaskan kalau kamu bertujuan baik dan tunjukkan pendapatmu. Itulah
yang mereka lakukan diluar.
Dan sejujurnya saat saya menghadapi mereka yang menuntut,
saya lebih ke pasif dan tidak akan melanjutkannya, karena saya juga tahu saya
tidak bisa mengubah dia, karena saya percaya perubahan datang dari diri
sendiri. Dan menuntut mereka bukan tindakan efektif bagi saya. Jadi saya akan
berfikir tempat yang cocok untuk saya.
Bukannya benci perang ya, saya sering beda pendapat dengan
orang lain, tapi saya akan senang waktu alasannya realistis, bukan karena dia
ingin menyelamatkan dirinya sendiri tapi karena saya ingin membantu dia dengan
memberitahu pendapat saya, singkatnya kritik yang membangun.
Dan ketahuilah saya bahkan terlahir di tempat yang paling
keras di negara ini, wkwkwk. Bahkan waktu saya keluar dari kota itu, saya bisa
melihat tempat saya sekarang yang saya takuti, bukan apa apa dibandingkan kota
saya sendiri. Dan saya akui itu juga merupakan advantage saya, terbiasa keras
dari awal, saya bisa mengerti menghadapi mereka.
Kecuali yang memang sudah mulai melewati batas batas kemanusiaannya.
Dan begitulah akhirnya saya sampai di kota cita cita saya, dengan mengerti yang
buruk, saya bisa sangat mengerti apa isi sesungguhnya dari yang baik.
Jadi itulah tempat yang saya tuju, sebuah tempat bernama
BALI
Tempat dimana pagi hari saya bisa yoga di depan pantai, dan
siang menikmati pekerjaan saya, kemudia sore membawa anjing saya jalan jalan di
sekitar pantai dan malam menari dibawah lampu dengan musik yang tenang. Ditambah
weekend mempelajari biota laut kesukaan saya, langsung di salah satu tempat
terbaik di muka bumi untuk diving.
Dan walaupun ini tahun 2020, dan saya masih belum tahu kapan
itu terwujud, tapi saya tetap berdoa dan percaya pada mimpi saya.
Just One Day ……
And for my recommendation song :
Illenium - Reverie
Here we go next day : Your Parents.
Komentar
Posting Komentar